Notification

×

Plt. Kepala BBPSDMP Ajak Fokus Pembangunan Terhadap Pemuda Harus Kita Jadikan Prorioritas

Rabu, 26 Mei 2021 | Mei 26, 2021 WIB

 

balai_esar_pengembangan_sdm_dan_penelitian_bbpsdmp_kominfo
Drs. Darsa Jaya Hedar, MAP,

MATALINENEWS - Acara Vocational School Graduate Academy dan STANDARD KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA (SKKNI) yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Makassar di Kupang, pada hari Selasa (25/05/2021).

Menurut Plt. Kepala BBPSDMP, yang diwakili oleh bapak (Drs. Darsa Jaya Hedar, MAP,) menyampaikan dalam sambutannya bahwa Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan level kompetensi para lulusan SMK bidang TIK pada jenjang pendidikan formal dari jenjang operator pada level 2 menjadi jenjang teknisi/analis pada level 4. Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mempersiapkan daya saing bangsa dan melindungi tenaga kerja berbasis jasa dalam rangka menghadapi arus perdagangan jasa bebas, pemerintah menginginkan agar kualifikasi tenaga kerja dapat terukur. Pemerintah telah memiliki kebijakan standardisasi kompetensi tenaga kerja nasional melalui sistem Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang digunakan oleh lembaga pendidikan dan pelatihan, dunia industri, dan tenaga kerja Indonesia, dan diselenggarakan untuk semua sektor, termasuk sektor komunikasi dan informatika (Kominfo).

"Sesuai dengan peraturan, Kementerian Kominfo merupakan instansi pembina teknis standarisasi profesi tenaga kerja nasional untuk sektor Kominfo. Pembuktian kompetensi SDM bidang Kominfo yang sesuai dengan SKKNI dilakukan dengan ujian sertifikasi yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) bidang Kominfo di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang menjadi mitra. Selanjutnya, berdasarkan rekomendasi dari LSP, maka Sertifikat kompetensi SKKNI dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). sambungnya.

Dia melanjutkan Pemerintah sebagai penyelenggara negara perlu memastikan bahwa angkatan kerja di dalam negeri kompeten sehingga dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja nasional dan mempersiapkan mereka agar memiliki daya saing dengan negara-negara lain. Demikian pula halnya di bidang Kominfo, Kementerian Komunikasi dan Informatika sebagai instansi pembina sektor, memerlukan suatu strategi untuk menjamin kompetensi angkatan kerja muda di bidang ini agar industri tidak ragu untuk merekrut tenaga kerja dalam negeri yang kompeten.

Program Fasilitasi Sertifikas yang akan kita lakukan ini, menawarkan 3 bidang profesi yaitu Junior Networking Administrator, Video Editing dan, Staff Management Data. Pada kesempatan yang lain di tahun 2021 ini, selain bidang TIK kami juga membuka fasilitasi dibidang kehumasan, dan bidang Telekomunikasi, dan kedepan kami berharap semakin banyak bidang yang dapat difasilitasi, seiring bertambahnya LSP bidang Komunikasi dan Informatika. Kami berharap, profesi atau skema sertifikasi kompetensi yang di uji kan, merupakan bidang-bidang yang strategis, yang banyak dibutuhkan dilapangan kerja dunia industri. De ngan demikian, program kegiatan yang kita laksanakan ini mampu menjadi modal dan  dukungan bagi pemenuhan langkah strategis perluasan kesempatan kerja dan kemandirian tenaga kerja nasional dalam negeri. ungkapnya Drs. Darsa.

Perlu juga kami sampaikan, adik-adik yang mengikuti kegiatan ini, nantinya  akan mendapat dua sertifikat, yaitu pertama sertifikat keikut sertaan sebagai bukti telah mengikuti rangkaian kegiatan ini dan di akhir kegiatan akan ada ujian, bagi peserta yang lulus uji kompetensi akan mendapat sertifikat kompetensi dengan lambang Garuda Emas, yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifkasi Profesi (BNSP) sebagai bukti penguasaan kompetesi yang dimiliki. lanjutnya

Ia melanjutkan bahwa Secara khusus Program Fasilitasi Sertifikasi berbasis SKKNI bidang Kominfo ini di prioritaskan bagi angkatan muda, terutama kelompok masyarakat yang memerlukan dukungan pemerintah dalam rangka meningkatkan kapasitas dan mencari pekerjaan serta agar mampu berdaya saing dan mampu berperan lebih luas di masyarakat. Terlebih dengan adanya tantangan perdagangan bebas wilayah Asean atau Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Peran pemuda dalam menghadapi MEA 2015 sangat dibutuhkan karena pemuda pada dasarnya merupakan tonggak pembangunan. Fokus pembangunan terhadap pemuda harus kita jadikan prioritas. Misalnya, bagaimana menekan angka pengangguran pemuda, menciptakan ide-ide kreatif agar para pemuda dapat memiliki minat semakin besar untuk berkarya serta mampu mendorong penciptaan berbagai inovasi. Demikian juga dalam menghadapi era MEA 2015, misalnya harus segera kita upayakan bagaimana menyiapkan pemuda kita sehingga mampu bersaing dan jeli mengambil peluang pasar baik nasional, regional maupun global. tuturnya.


Upaya penyiapan Sumber Daya Manusia Indonesia yang berkualitas harus terintegrasi dan berkesinambungan. SDM yang berdaya saing, secara langsung memiliki kemampuan dalam mengelola dan mengolah sumber daya alam yang dimiliki, mengembangkan teknologi serta menghasilkan komoditas yang bermutu dan dapat bersaing di pasar dunia. Di bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, bangsa yang SDM-nya berkualitas memiliki infrastruktur teknologi unggul sehingga dapat bersaing, bertahan dan maju.  Tentu saja untuk mencapai itu semua bukan dalam proses yang singkat, diperlukan perjalanan panjang dari program pembangunan yang menyeluruh dan berkelanjutan dan menyentuh berbagai lapisan dan komunitas masyarakat.

Percepatan peningkatan kompetensi dan sertifikasi tenaga kerja bagi angkatan kerja muda, merupakan salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah dalam rangka mengakselerasi (mempercepat) pengembangan SDM berbasis kompetensi seperti yang selama ini dicita-citakan. Upaya akselerasi tersebut dilakukan untuk melaksanakan salah satu program Nawacita Pemerintah periode 2019-2024, yaitu peningkatan daya saing tenaga kerja, yang dibidang komunikasi dan informatika, yang dilaksanakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Perkenankan saya pada kesempatan ini sekali lagi menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada dukungan semua pihak yang telah membantu kelancaran terlaksananya kegiatan ini. Kepada para peserta yang hadir dan siap mengikuti pelatihan dan uji sertifikasi ini, saya berharap semoga sukses dan dapat lulus semua 100%, sehingga Sertifikat yang akan diperoleh dapat bermanfaat dan membantu Saudara mendapatkan pekerjaan yang sesuai kompetensi masing-masing. tutupnya.

Turut hadir Narasumber dalam kegiatan ini bapak Walikota Kupang yang diwakilkan kepada bapak Thomas Didimus dagang, S.Sos, M.Si, (staf ahli walikota bidang kemasyarakatan dan sumberdaya manusia), sekretaris dinas Infokom kota Kupang (Alan Girsang, SH, MH). (*ftr)