 |
| Foto: PW Aisyiyah NTT Gelar Tasyakur Milad Aisyiyah Ke- 106 Tahun (Dok. Fathur) |
Matalinenews.com, Kupang- Aisyiyah merupakan salah satu organisasi pertama yang lahir sejak 27 Rajab 1335 H/19 Mei 1917. Kelahiran Aisyiyah bertepatan dengan peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW.
Maka, untuk menyemarakkan hari kelahiran (milad) ke-106 tahun 2023 Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Nusa Tengara Timur (NTT) gelar tasyakur Milad dengan jalan sehat, panggung hiburan, pemeriksaan kesehatan secara gratis dan serah terima jabatan majelis dan lembaga PWA di acara puncak hari ini, Minggu 18/06/2023.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) NTT Muksin Masri, S.Ag.,MH menyampaikan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan puncak yang dilaksanakan di lapangan SMP Muhammadiyah Kupang.
Ia berharap agar milad ini sebagai momentum terbaik untuk menata Aisyiyah kedepan yang menjadi perempuan berkemajuan sesuai amanah Muktamar, perempuan yang bisa berkiprah di semua sektor, perempuan yang bermanfaat baik ke urusan rumah tangga maupun urusan dalam bermasyarakat dan bernegara.
“Kemarin- kemarin itu Aisyah mungkin ada hal yang belum bisa dilakukan, dengan momen pengurus baru ini semakin memantapkan kiprahnya dalam semua target, target kerja atau target kinerja Aisyiyah dalam menciptakan masyarakat perempuan yang berkemajuan.”ungkapnya
Ia menilai Aisyiyah dan organisasi otonom (ortom) kita pada umumnya setiap waktu mengalami kemajuan, khusus Aisyiyah NTT ada kemajuan di antaranya hari ini ada pembagian SK secara terbuka kepada majelis-majelis badan lembaga, ini merupakan bentuk keterbukaan dan bentuk semangat ibu- ibu untuk bangkit. Dan ada pertambahan atau pertumbuhan jumlah amal usaha bagi bagi Aisyiah.
Banyaknya guru, dosen hari ini di Amal Usaha Muhammadiyah yang belum terlibat aktif dalam persyarikatan Muhammadiyah dan Aisyiyah ia mewajibkan untuk untuk terlibat dalam ortom Muhammadiyah dan Aisyiyah.
“Saya pimpinan wilayah Muhammadiyah NTT mewajibkan semua guru-guru di amal usaha bahkan di perguruan tinggi yang perempuan secara ideologi bukan secara hukum syariatkan saya mewajibkan semua terlibat di organisasi otonom Aisyiyah baik tingkat provinsi daerah maupun cabang dan itu harus dijadikan syarat bagi mereka untuk meningkatkan kualitas persyaratan diklat persyaratan jabatan dalam Muhammadiyah.”tegas Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) NTT Muksin Masri, S.Ag.,MH.
Selain itu Ketua PWA NTT Dra. Aminah HAS. M.Pd menyampaikan bahwa dengan milad ini kita bersyukur bahwa Aisyah bertambah usia dan mudah- mudahan dengan bertambah usia ini semakin komitmen untuk lebih maju lebih baik bergerak untuk kedepannya.
'Dengan adanya milad ini, Aisyiyah semakin solid dan mudah-mudahan ini menjadi momen yang baik untuk kita melakukan konsolidasi kepemimpinan sehingga dalam pelaksanaan program kita selalu dalam kebersamaan hingga apa yang kita programkan bisa berjalan dengan baik." Pungkas Ketua PWA NTT
(Fathur/Red)
