 |
| Foto: Severinus Lusianus Ulun Leuape, pemilik Akun (Dok: Sudarjo/MatalineNews) |
MATALINENEWS.COM | LEMBATA- Multi talenta yang melangit oleh pemilik nama Severinus Lusianus Ulun Leuape yang lumrah di sapa Empy ini, telah di kenal oleh netizen karena sering mangkal di konten YouTube Emphy _ Nada_Official miliknya.
Ciri khas yang dimiliki olehnya serba bisa dikalangan anak muda, membuatnya selalu tampil profile dengan siapa saja, tanpa batas dalam bergaul dan berkomunikasi. Telatennya dalam dunia musik, membuat lelaki asal Desa Mahal Omesuri ini terus berbenah dan mengupdate diri, demi masa depan musik yang ia gandrungi. Ia yang serba bisa ini, telah merilis beberapa lagu, dan telah mendulang pujian di berbagai tampilan, karena ia sangat kolaboratif dalam memainkan peran, baik musik dangdut, genre, remik hingga pop daerah, yang akhir akhir ini genar ditonton oleh banyak orang.
Empy yang telah menamatkan Sekolah Dasar Katolik ( SDK) Hobamatan Omesuri, kemudian melanjutkan pada jenjang sekolah tingkat pertama pada SMP St. Yohanes Don Bosco Aliuroba Buyasuri. Tidak berhenti disitu, kemauannya untuk sekolah lanjut terus bergelora, hingga ia putuskan melanjutkan sekolah Tingkat atas pada SMAN 1 Kefamenanu, dan di tempat itulah ia meraih gelar sarjana matematika pada sebuah kampus bernama Universitas Timor.
Putra semata wayang dari pasangan Valentinus Huraq dan Agustina Peni, lahir di Balauring tepatnya 08/01/1993. Kehidupan keluarga yang serba kekurangan namun tidak membuatnya putus asa. Memiliki nekat yang kuat dan talenta yang baik, ia mulai merintis jalan menjadi YouTuber dalam mendendangkan beberapa lagu yang telah dirilis olehnya.
Suami dari Rosadalima Robiwala ini, setelah putuskan keluar jadi guru sebuah sekolah di Omesuri, ia putuskan mengikuti istrinya bertugas di Desa Umaleu Kecamatan Buyasuri sebagai bidan desa. Hal ini tidak membuatnya patah arang, namun tetap berkiprah di dunia tarik suara, sembari pergi pulang dari kampungnya, untuk mengembala beberapa ekor kambing miliknya, sembari membesuk orang tua yang telah renta usia.
Ia sering mengambil bagian dalam kegiatan perayaan Panitia Hari Besar Islam ( PHBI) Kecamatan Buyasuri beberapa ivent lomba. Empy matang dalam bermain musik orgen, sehingga ia sering mendapat tawaran dari beberapa masjid untuk mengiringi Qosidah setiap perayaan tersebut. Ayah dari Allegria Rosella Leuape ini, menetap di Buyasuri dan berbaur hidup layaknya orang asli di Desa Umaleu, karena ia pandai beradaptasi dan mampu berinteraksi dengan masyarakat sekitar nya. Walaupun tinggal di kampung orang, namun ia sering kembali kampung bila ada hajatan ataupun keperluan, bila tidak sibuk mengedit clip vidio maupun latihan olah vokal di tempat itu.
Conten miliknya sangat diminati oleh khalayak, karena memiliki lirik sederhana serta balutan clip yang alamiah seputar pemandangan kampung yang asri dan takjub itu. Ia memiliki satu motifasi bahwa bahagiaku sesamaku, syukuri apa yang ada, karena semua telah digariskan oleh yang maha Kuasa.
Hari ini Empy mendapat sambutan yang luar biasa oleh berbagai pihak, terutama civitas akademik universitas Muhamadiyah Maumere. Empy menggandeng Pimpinan Cabang Pemuda Muhamadiyah ( PCPM) Kecamatan Omesuri, merilis sebuah lagu berjudul Kampus Biru yang diciptakan oleh salah seorang penulis muda, cerpenis dan jurnalis Sudarjo Abd. Hamid yang adalah anggota PCPM Omesuri. Rilisan itu bertepatan dengan louncing nya kampus Universitas Muhamadiyah Maumere ( UNIMMOF) di Nian Tanah Sikka. Apresiasi mengalir deras begitu luar biasa, setelah satu lirik lagu itu dipersembahkan olehnya.
Ketua PCPM Omesuri Bahrudin Bapa, S. PdI menyampaikan turut bangga atas louncing UNIMMOF tersebut, sehingga PCPM Omesuri mempersembahkan lagu ini, sebagai ungkapan kebanggaan kepada Kampus Unimmof.
"Semoga segala ikhtiar dapat membangkitkan semangat untuk terus menciptakan generasi emas yang terlahir dari rahim UNIMMOF," tutup Bahrudin
(Sudarjo/Red)
