Notification

×

Acara Halal Bi Halal, Ketua MUI Kota Kupang Beberkan Figur Muslim dalam Pilkada Kota Kupang

Senin, 29 April 2024 | April 29, 2024 WIB

halal_bi_halal_mui_kota_kupang
Majelis Ulama Indonesia Kota Kupang selenggarakan acara halal bi halal di aula utama kampus Universitas Muhammadiyah Kupang (Dok.fathur/matalinenews)

MATALINENEWS
, KOTA KUPANG- Majelis Ulama Indonesia Kota Kupang selenggarakan acara halal bi halal di aula utama kampus Universitas Muhammadiyah Kupang pada, Minggu 28/04/2024.


Kegiatan yang mengangkat tema "Rajut Silaturahmi, Kuatkan Ukhwa, Kesatuan Umat" ini melibatkan organisasi masyarakat (ORMAS) organisasi kepemudaan(OKP), majelis taklim dan paguyuban se Kota Kupang.

Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan bulan Ramadan yang dilaksanakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Kupang dan sekaligus agenda penyaluran donasi untuk membantu umat umat islam yang membutuhkan seperti Lembaga Pendidikan rumah ibadah di kota Kupang maupun di beberapa kabupaten lainnya.

Ketua umum MUI kota Kupang H. Muhammad MS menyampaikan bahwa agenda halal bi halal merupakan agenda rutin Majelis Ulama Indonesia kota Kupang setiap tahun setelah merayakan hari raya Idul Fitri.

Dia juga menjelaskan bahwa di dalam acara halal bi halal  ini, merupakan bagian dari rangkaian agenda seperti di dalam bulan Ramadan kami melaksanakan agenda safari Ramadan kami kemas dengan buka puasa bersama yang melibatkan seluruh elemen umat sekaligus acara pengumpulan infak secara spontanitas. Dari hasil infak itu dikumpulkan lalu dikembalikan kepada umat, infak itu merupakan dari umat untuk umat.

"Untuk tahun ini pengumpulan infak tersebut hanya menghasilkan dana sebesar  kurang lebih 130 juta. Dan dana tersebut sudah dibagikan kepada 12 penerima baik di kota Kupang ataupun di beberapa kabupaten seperti Nagekeo dan Flores Timur," ungkap

Dirinya menambahkan, hasil infak biasanya dibagi pada acara halal bi halal setelah Idul Fitri dan setiap tahun biasa dilakukan seperti ini. Dan kepanitiaan dibentuk satu bulan sebelum bulan Ramadan, kedepan dan seterusnya Insya Allah terus dilakukan.

Ditanya soal Pilkada yang akan berlangsung pada tahun 2024 ini ketua umum Majelis Ulama Indonesia Kota Kupang H. Muhammad MS menjelaskan bahwa organisasi MUI  tidak terlibat dalam partai politik akan tetapi apapun bentuknya MUI akan memberikan kontribusi kepada siapa-siapa yang akan mengikuti perhelatan politik. Sehingga untuk menentukan pilihan, untuk sementara kita melihat kepastian siapa yang akan menjadi calon Pilkada nantinya oleh KPU.

Soal mendorong figur muslim dalam pilkada Kota Kupang, ia menjelaskan bahwa sudah melakukan proses penjaringan secara internal yang melibatkan organisasi masyarakat Islam dan juga beberapa tokoh-tokoh yang dikenal dengan agenda evaluasi hasil pileg dan menyusun pilkada Kota Kupang sebagai bentuk sikap politik umat Islam kota Kupang.

Ketua MUI kota Kupang 2 periode ini menceritakan bahwa, proses penjaringan berlangsung, ada 20 nama figur yang masuk dalam bursa termasuk nama saya, namun dalam proses evaluasi yang dilakukan, hanya satu yang menyatakan siap untuk maju sebagai calon Walikota atau Wakil Walikota Kupang yaitu Zainudin Lonek.

"Sehingga untuk sementara ini, kita menanti proses yang ada apakah masuk melalui proses rekomendasi partai politik atau melalui independen yaitu dengan cara pengumpulan KTP," pungkas ketua umum Majelis Ulama Indonesia Kota Kupang H. Muhammad MS.

(Ftr)