 |
MATALINENEWS.COM-- Menyambut HUT RI ke 77, panitia tingkat kecamatan Sulamu ikut memeriahkan HUT RI dengan berbagai kegiatan yang bersifat edukasi masyarakat dan melatih kekompakkan siswa, mempererat persaudaraan antar sesama pelajar se kecamatan sulamu.
Kepala sekolah MIN Kupang (Habibi, S.Pd.I) menjelaskan bahwa, untuk memaksimalkan kegiatan ini bisa berjalan dengan baik, kami membentuk tim kecil untuk mempersiapkan segala keperluan untuk kegiatan ini dikarenakan di sekolah juga melaksanakan berbagai lomba antar kelas untuk menyambut HUT RI yang ke 77 Tahun 2022 ini, diantaranya Lomba makan krupuk, estafet kelereng, estafet sarung, lari karung, estafet air, masukkan paku dibotol, pembacaan undang-undang dan ditutup dengan lomba tarik tambang.
Habibi juga berharap agar, perlombaan yang dilaksanakan tingkat kecamatan ini siswa- siswi MIN Kupang bisa menampilkan yang terbaik. Tidak hanya mengejar kemenangan dan hadiah akan tetapi menjaga kekompakkan dan persaudaraan antar sesama pelajar, sebab kegiatan yang digelar bukan tujuan kompetisi namun hanya untuk memeriahkan HUT RI ke 77
Sementara itu Pembina Pramuka Gudep MIN Kupang (Syafiratun Mubalighin Ali) yang ditugaskan memilih siswa dan siswi terbaik MIN Kupang untuk kegiatan ini bertekad memberikan yg terbaik untuk MIN Kupang agar semua masyarakat se- kecamatan Sulamu bisa mengenal MIN Kupang yang selama ini dianggap sebelah mata.
“Khusus untuk lomba baris berbaris, siap memberikan kejutan karena jauh-jauh hari sebelum kegiatan ini dilaksanakan sudah membina dan melatih siswa-siswi MIN Kupang tentang kepramukaan. Siswa-siswi dibawah binaannya juga sudah siap dan tidak sabar lagi ingin memberikan yg terbaik untuk Madrasah karena ini adalah momen yg mereka nanti-nantikan selama ini.” Pungkasnya
Kegiatan gerak jalan indah yang berlangsung pada Selasa, (16/08),di lepas oleh Camat Kecamatan Sulamu, Drs. Alfius S. Sitama menuju tempat finish di lapangan bola desa Oeteta
Perlombaan berjalan dengan lancar, walaupun diawal penampilan anak- anak MIN Kupang sempat melakukan kesalahan yang disambut teriakan penonton yang hadir,akan tetapi dengan penuh percaya diri anak- anak MIN Kupang, mereka mampu memberikan penampilan terbaik hingga pada saat atraksi prank diawali salah satu anggota jatuh pingsan yang membuat juri, panitia, bahkan semua yang hadir panik.
Semua Juri sempat berdiri dan salah satu panitia berlari menuju hendak menolong, namun tiba- tiba semua anggota lomba MIN Kupang berjatuhan.
Prank yang dirancang anak- anak MIN Kupang berhasil disambut tepuk tangan dan teriakkan heboh penonton yang memadati lapangan. (Isak)
