Notification

×

Akibat Cuaca Ekstrim, Tower Milik PT Telkomsel Lembata Ambruk

Senin, 02 Januari 2023 | Januari 02, 2023 WIB

desa_roho_buyasuri
Foto: Tower milik PT Telkomsel yang terletak di desa Roho kecamatan Buyasuri Lembata NTT ambruk (Dok.Sudarjo)
Lembata MN- Tower milik PT Telkomsel yang terletak di Rt. 02 dusun Roun 1 desa Roho kecamatan Buyasuri Kabupaten Lembata Nusa Tenggara Timur ambruk karena tiupan angin yang cukup kencang dan cuaca yang ekstrim pada Minggu 01/01/2023.


Tinggi dan tipe menara 72 meter tersebut, yang di buat oleh PT Alim Ampuh Jaya Stel tersebut tepat Februari 2006 beberapa tahun silam di bangun tower tersebut. 


Pantauan awak media ditempat kejadian memang cukup parah, karena material tergeletak dan berserak di tanah tak terurus. Tidak ada korban jiwa ataupun binatang ternak penduduk sekitar tempat berdirinya tower tersebut. 


Yohanes Dacosta selaku teknisi perusahan RPJ terkaitnya ambruk tower tersebut, dirinya menuturkan bahwa ini semua merupakan faktor alam yang dominan, sebagai manusia kita tidak bisa pastikan sejauh kehendak alam. 


Kami, sambung Yohanes, telah melakukan survei kerusakan awal, dan sudah mengirim laporan kepada pihak yang bertanggungjawab ( Pemilik Tower), agar bisa hadir ditempat ini untuk menyelesaikan sesuatu hal terkait musibah ini.


Untuk sementara kami hanya bisa memberikan laporan, sementara kepastian pihak penangunggjawab hadir ditempat ini belum ada kejelasan, karena cuaca laut udara dan darat belum bisa mengijinkan mereka kesini."pungkas Yohanes kepada media (02/01) pagi tadi 


Sementara salah satu saksi mata (Bernadus Bapa) sekaligus pemilik rumah yang dekat dengan tower tersebut menjelaskan bahwa kejadian tersebut sekitar pukul 23.30 waktu setempat di hari Ahad kemarin, namun awal mula dihari yang sama tepat pukul 15.00, terlihat kaitan baja yang terikat antara fertikal dan horizontal pada ranjang 2 tower tersebut sudah terlepas, sehingga terlihat ombang ambing dikala angin tersebut menghembus kencang yang nyaris tumbang sore hari itu. 


"Karena sudah tau seperti itu, saya dan keluarga bahkan seluruh penduduk seputaran tower mengungsi dirumah keluarga, yang agak jauh dari tower tersebut."ujar peria usia 40 tahun.


Bernadus menjelaskan bahwa diri nya mengalami kerugian berupa 1 pohon mahoni siap panen, dan pondok ( Gudang Darurat) ambelas oleh disebabkan karena parabolatow tower. 


"Saya rugi karena 1 pohon mahoni siap panen, dan pondok (Gudang Darurat) ambelas oleh parabolatow tower." ujarnya


Bernadus juga menegaskan bahwa rekontruksi mendatang harus lebih kuat, dan tower ini harus memiliki penangunggjawab yang jelas, jikalau penanggung jawab tidak jelas maka silahkan cari tempat lain untuk buat tower


Jarak antara material tumbangnya tower dan rumah milik Bernadus Bapa hanya berselang 5 meter saja. Seandainya angin pada saat itu hanya satu arah, tentunya rumah Bernadus Bapa akan menjadi sasaran empuk material tower yang ambruk. (Sudarjo)