FLOTIM, MATALINENEWS-- Menjelang kegiatan muktamar Pemuda Muhammadiyah yang akan berlangsung beberapa bulan kedepan, memaksa tiap PDPM seluruh wilayah Indonesia untuk berMusyda, termasuk kabupaten Flores Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur. Penyelenggaraan kegiatan dimaksud akan berlansung hari ini, Minggu 12/02/2022 bertepatan dengan 21 Rajab 1444 H, bertempat di Kedai Bunda Ros Kelurahan Eksapta Larantuka.
Usungan tema kegiatan Musyda Flotim kali ini adalah Pemuda Negarawan Memajukan Indonesia. Sebuah testimoni yang cukup merangsang untuk di ikuti penyelenggaraan kegiatan ini, mengingat suhu politik kader di Flotim juga terbilang panas menjelang hari H. Segala bentuk kegiatan di koordinir langsung oleh ketua panitia pelaksana atas nama Sajidin Sengaji.
Musyda PDPM Flotim di hadiri langsung oleh Muhammad Ismail Arakian selaku Ketua PDM Flotim sekaligus membuka Kegiatan Musyda secara resmi, sementara utusan wilayah Pemuda Muhammadiyah diwakilkan langsung oleh Sahar Hamzah, S.Pd, para OKP serta jajaran pengurus PDPM dan seluruh peserta dan undangan turut mengambil bagian dalam kegiatan tersebut.
Dalam wawancara singkat bersama Ketua PDPM Flotim Muhammad Husen Yunus, yang familiar di sapa Kanda Bob tersebut terkait calon formatur beliau masih membungkus rapi, menurut nya akan menyusul disampaikan kepada awak media. Terkait jumlah Cabang yang berpartisipasi adalah sembilan cabang yang selama ini aktif dijalankan. Semua akan melakukan konsolidasi dan memili wa h sesuai amanah dalam AD/ART PPM yang hari ini akan dieksekusi ujar Bob. Adapun harapan disampaikan via Whatsapp kepada media, musyda kali ini dapat berjalan sesuai mekanisme, perbedaan dalam berkumpul adalah lumrah terjadi, sehingga kita harus dahulukan asas kekeluargaan dan nasab Lamaholot harap pengusaha cetak desainer Flotim ini. Lanjut Dia, pastinya dalam perjalanan musyawarah nanti terdapat suhu puncak tak terkendali, namun kita sebagai orang beriman sekaligus berkiblat pada Muhammadiyah, harus tetap berpegang teguh pada prinsip " Ta'an To'u" Satu hati, fikiran dan gerakan searah, dalam menjaga marwah Perserikatan tutup Bob.
Selaku PWPM Sahar Hamzah, S.Pd mengharapkan kegiatan lebih terbuka semangat tanpa intimadasi, hindari diri dari sisi Kong kali Kong, suap menyuap dan lain sebagainya. Jadikan momentum ini adalah islah dan kembali merajut benang kusut yang lama belum terurai. Lanjut Dia proficiat kepada pemuda Muhammadiyah Flotim, yang hari ini ber Musyda, semoga hasilnya secara Demokrasi dan mimpi membawa Flotim semakin maju bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada disini tutul Sahar.
(Sudarjo)
