 |
| Foto: Ketua Panitia Rakernas FOSMA PTMA Ir. Syamsul Bahri,MM (Dok.Fathur/MatalineNews) |
MATALINENEWS.COM, KUPANG- Forum Komunikasi Bidang Kemahasiswaan (FOSMAPTMA) Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah selenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Kampus Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK) pada hari ini, Kamis 15/06/2023.
Ketua Panitia (Ir. Syamsul Bahri,MM) menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh peserta bila pelayanan yang kurang maksimal.
"Kami menanti kedatangan Bapak Ibu sekalian dengan keterbatasan yang kami miliki, mudah-mudahan dengan kegiatan ini bisa menghasilkan sesuatu yang terbaik buat pengembangan PTMA dan peningkatan prestasi mahasiswa kita dimanapun kita berada." pungkas Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Kupang.
Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang (Prof. Dr. Zainur Wula, S.Pd.M.Si) menyampaikan selamat datang di kampus Universitas Muhammadiyah Kupang kampus multikultural.
"Kami berharap melalui kegiatan ini menghasilkan hal-hal yang luar biasa untuk perkembangan perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah dalam bidang kemahasiswaan." ungkapnya
Dia juga mengungkapkan bahwa, Provinsi NTT ini lebih dari 1200 pulau penduduknya lebih dari 5 juta jiwa, kita juga memiliki wisata yang sangat luar biasa. Saya berharap bapak Ibu semuanya senang dan nyaman selama berada di kota Kupang 3 hari kedepan.
Selain itu WAKIL Rektor UAD Bidang Kemahasiswaan, Ketua FOSMA PTMA (Dr Gatot Sugiharto, SH, MH), dalam sambutan ia menjelaskan bahwa dalam rapat kerja di tahun 2023 ini dihadiri oleh 80 peserta dari 60 perguruan tinggi Muhammadiyah Aisyiyah seluruh Indonesia. perguruan tinggi Muhammadiyah Aisyiyah seluruh Indonesia sekitar 171 PT MA dan ditambah 1 perguruan tinggi Muhammadiyah di luar negeri yaitu Universitas Muhammadiyah Malaysia.
"Kegiatan seperti ini merupakan ajang silaturahmi yang kami bungkus dalam rapat kerja, karena terus terang Wakil Rektor bidang kemahasiswaan itu hampir setiap hari mendapatkan program-rogram mahasiswaan yang sesungguhnya bukan semata-mata urusan kemahasiswaan dan lain-lain tetapi selalu melibatkan mahasiswa."ungkapnya
Bidang kemahasiswaan seringkali disebut sebagai bapak air mata akan tetapi saya ingin mengubah menjadi wakil rekor mata air yang kita bisa menyebarkan manfaat kepada seluruh mahasiswa kita.
Dia juga menambahkan bahwa FOSMA PTMA sebagai forum silaturahmi pimpinan bidang kemahasiswaan yang anggotanya tentu memiliki visi yang sama yakni mengembangkan prestasi di bidang kemahasiswaan untuk perguruan tinggi Muhammadiyah Aisyiyah seluruh Indonesia. oleh karena itu kami menyepakati melalui forum ini Untuk membentuk salah satu pusat keunggulan/ prestasi mahasiswa perguruan tinggi Muhammadiyah Aisyiyah.
"Hasil dari kerja keras BOSMA PTMA akhirnya prestasi-prestasi bidang kemahasiswaan di PTMA makin hari semakin meningkat."ujarnya
Dia juga menjelaskan Pemilihan Mahasiswa Prestasi (PILMAPRES) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara berhasil di LLDIKTI 1 Medan menjadi juara 1 mengalahkan perguruan tinggi negeri. Universitas Ahmad Dahlan juara 1 di LLDIKTI Wilayah 5 untuk kategori Pilmapres sarjana mengalahkan 5 perguruan tinggi DIY. Universitas Muhammadiyah Purwokerto juara 1 LLDIKTI VI Semarang Jawa Tengah.
Ini merupakan kerja keras kita semuanya khususnya teman-teman pusat prestasi mahasiswa di PT MA yang secara serius membina membimbing adik-adik untuk mencapai prestasi tersebut. Dan 20 sekian kompetisi yang diselenggarakan Belmawa Puspresnas selalu kami awali dengan bimbingan, pembinaan di Pusat Prestasi Mahasiswa
"Mari sama-sama bekerja, FOSMA PTMA tahun ini rencana merumuskan berbagai program yang akan kita sama-sama laksanakan selama beberapa tahun kedepan. mudah-mudahan PT MA tetap di depan, berprestasi. Kita tidak perlu lagi menganggap perguruan tinggi negeri Itu adalah prestasi segala-galanya." pungkas WAKIL Rektor UAD Bidang Kemahasiswaan, Ketua FOSMA PTMA (Dr Gatot Sugiharto, SH, MH).
Selain itu Majelis DIKTI PP Muhammadiyah (Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, M.P), berharap kepada bapak asisten 2 Gubernur Nusa Tenggara Timur dan juga dari bapak kepala lembaga LLDIKTI Wilayah XV membantu kampus UMK karena saya kira Universitas Muhammadiyah Kupang memiliki potensi yang sangat luar biasa terutama di bidang Vokasi.
"PP Muhammadiyah dan juga pengurus Wilayah Muhammadiyah akan melakukan berbagai macam kolaborasi untuk peningkatan mutu dari PTMA." Ungkapnya
Lanjut dia, Rekor seharusnya mencurahkan lebih dari 60% kegiatan di masing-masing perguruan tinggi PTMA adalah untuk mahasiswa, karena yang dilayani oleh seluruh dosen dan konsumen PTMA adalah mahasiswa PT MA yang berjumlah lebih dari 600.000 orang. karena yang akan bicara dengan dunia yang akan berbicara dengan Indonesia bukan dosen akan tetapi tahun 2045 yang akan dibicarakan oleh PT MA adalah mahasiswa yang bapak ibu -dindik melalui FOSMAPTMA.
Kami ingin sekali menyaksikan tahun 2024 atau tahun 2025 pemenang Pilmapres berasal dari Universitas Muhammadiyah Kupang yang akan didesain hari ini hingga besok pada saat berbagai macam diskusi.
"PP Muhammadiyah akan menyiapkan program 5000 doktor bagi dosennya untuk 5 tahun mendatang. Lakukan kegiatan ini secara kolaborasi untuk melakukan berbagai macam inovasi percepatan 5000 dosen dari PT MA 5 tahun mendatang." Tegasnya
Kami berharap bapak LLDIKTI dapat membimbing seluruh mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Kupang karena ketua majelis menyampaikan selama 5 tahun ke depan kita ingin menyiapkan 100.000 publikasi yang berasal dari mahasiswa dan dosen dari PT MA.
Untuk tahap pertama ini 'sambung Paristiyanti' 5 tahun kedepan kita berharap akan memproduksi 100 ribu publikasi dari program dan karya-karya para mahasiswa dan dosen di PT MA. kami juga akan melakukan kegiatan kolaborasi Majelis Dikti Pimpinan Pusat Muhammadiyah dengan seluruh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan untuk menyiapkan Pilmapres versi dari PTMA.
"Untuk tahun 2024 kita siap merebut Pilmapres di nasional minimal juara 1 2 3 supaya kita melakukan berbagai macam inovasi untuk kegiatan ini. Kami sangat yakin output dari kegiatan ini adalah menyiapkan Pilmapres PT MA yang kita persembahkan dari Muhammadiyah untuk Indonesia dan dari Muhammadiyah untuk dunia." Pungkas Anggota Majelis DIKTI PP Muhammadiyah (Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, M.P).
Mewakili Gubernur NTT Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi NTT (Ganef Wurgianto) menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas usaha dan niat yang baik dari semua pihak yang telah berkontribusi dan menyatukan sinergitas untuk melaksanakan Rapat Kerja Nasional Forum Komunikasi Pimpinan Bidang Kemahasiswaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah.
"Provinsi NTT melakukan kerja bersifat kolaboratif, tentunya kita akan melibatkan perguruan tinggi, banyak sekali peran perguruan tinggi dalam menyukseskan program kerja gubernur atau prioritas pemerintah provinsi NTT." Ungkap Ganef
Kata dia, program pemerintah kita yaitu tanam jagung panen sapi, contoh program ini adanya keterlibatan perguruan tinggi dan seluruh sifitas akademik termasuk kita libatkan sumber daya manusia atau alumni yang lulus dari perguruan tinggi.
Perguruan tinggi tidak hanya mencetak akademisi, jangan hanya mencetak dan memberikan arahan pikiran mereka untuk menjadi pegawai negeri, karena pegawai negeri yang bisa sukses dan bisa makmur itu hanya pejabatnya, sedangkan alumni begitu banyak.
Sehingga, sambung Ganef, kita mengarahkan mereka untuk menjadi jiwa entrepreneur sehingga mereka bisa membuat suatu usaha yang sifatnya sendiri, dan perlu adanya kerjasama antara pemerintah dan perguruan tinggi karena pemerintah juga memiliki program-program prioritas yang harus dilakukan oleh masyarakat yang mempunyai kemampuan manajerial yang bagus. Oleh karena itu kita jangan segan-segan berkolaborasi dan kita tetap mendukung apa yang dilakukan oleh perguruan tinggi terutama perguruan tinggi Muhammadiyah yang sudah cukup lama berada di kota Kupang.
"Bukan soal universitas negeri atau swasta tadi kerja kerja keras yang menghasilkan output, bukan hanya nama saja tapi outputnya. Saya berharap semua peserta, kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat penting dan bermartabat oleh karena itu ikutilah kegiatan ini dengan serius ." Tutup sambutan sekaligus membuka acara Rakornas FORMA PTMA oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi NTT Ganef Wurgianto.
(Fathur)
